Soal Aktor Utama Judi Online di Indonesia yang Diungkap Prabowo, Ini Kata Istana

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengeluarkan pernyataan mengejutkan dalam salah satu agenda wawancaranya baru-baru ini. Ia menyebut bahwa ada aktor utama yang selama ini menjadi dalang di balik maraknya praktik judi online di Indonesia. Tanpa menyebut nama secara spesifik, Prabowo menegaskan bahwa para pelaku ini bukan sekadar pemain kecil, melainkan bagian dari jaringan besar dan rapi, bahkan diduga melibatkan oknum-oknum yang memiliki kekuasaan.

Pernyataan ini sontak memicu perhatian publik. Sebagian menyambut baik keberanian Prabowo dalam membuka tabir kelam industri ilegal yang telah merusak kehidupan jutaan warga. Namun, sebagian pihak juga mempertanyakan maksud dan arah pernyataan tersebut, termasuk potensi implikasi politiknya.

Membidik Aktor Utama di Balik Pengamanan Judi Online di Kementerian  Komunikasi

Respons dari Pihak Istana

Menanggapi pernyataan tersebut, Istana melalui juru bicara Kepresidenan menyampaikan bahwa pihaknya mendukung penuh upaya pemberantasan judi online secara menyeluruh. “Presiden Joko Widodo dan jajaran pemerintah saat ini berkomitmen melanjutkan pemberantasan judi online hingga ke akar-akarnya, termasuk bila ada indikasi keterlibatan aparat atau tokoh berpengaruh,” kata perwakilan Istana dalam keterangannya kepada media.

Namun, Istana juga menekankan bahwa setiap pernyataan publik, apalagi yang menyangkut nama besar atau tuduhan berat, perlu dibarengi dengan bukti hukum yang jelas. “Kita harus hati-hati agar tidak menimbulkan fitnah atau persepsi liar. Penegakan hukum tetap harus berdasarkan bukti, bukan opini,” lanjutnya.

Judi Online: Masalah Sistemik

Fenomena judi online di Indonesia memang telah menjelma menjadi persoalan sistemik. Ribuan situs aktif beroperasi setiap harinya dengan skema yang terus berkembang, bahkan kini melibatkan influencer dan tokoh publik untuk promosi terselubung. Situs-situs ini menyasar generasi muda melalui iklan media sosial yang menjanjikan ‘cuan cepat’ dan hiburan interaktif.

Baca Juga : Penjudi Online Dipenjara, Tapi Siapa yang Melindungi Bos Judi?

Banyak pelaku yang tertangkap ternyata hanyalah operator lapangan atau admin kecil. Sementara itu, aktor intelektual atau pemodal besar masih sulit dijangkau karena mereka menggunakan skema rumit, menyebarkan server di luar negeri, dan mencuci uang lewat berbagai saluran.

Dalam konteks inilah, pernyataan Prabowo dipandang sebagai sinyal kuat bahwa pemerintah baru akan lebih agresif dalam membongkar aktor besar di balik jaringan ini. Ia juga menegaskan bahwa tidak akan ada kompromi bagi pihak mana pun yang terbukti melindungi praktik ilegal tersebut.

Dukungan Publik dan Harapan Perubahan

Reaksi publik atas pernyataan Prabowo sebagian besar positif. Warganet ramai-ramai mengungkapkan dukungannya di media sosial. Mereka berharap pernyataan tersebut bukan hanya retorika politik, tetapi akan diikuti dengan langkah konkret setelah pelantikan resmi sebagai Presiden.

Masyarakat juga berharap penegakan hukum nantinya dilakukan secara adil dan transparan, tanpa tebang pilih. Banyak pihak menanti keberanian pemerintahan baru dalam membuka daftar nama-nama besar yang selama ini diyakini menjadi ‘raja di balik layar’ industri judol di Indonesia.

Langkah Nyata Diharapkan Segera

Pernyataan Prabowo harus menjadi momentum penting dalam reformasi sistem penegakan hukum terhadap kejahatan digital seperti judi online. Dibutuhkan kolaborasi lintas sektor—dari kepolisian, Kominfo, PPATK, hingga lembaga intelijen—untuk memetakan dan menindak aktor-aktor besar tersebut.

Selain tindakan hukum, edukasi publik dan penguatan literasi digital juga perlu terus ditingkatkan. Jangan sampai masyarakat terus-menerus menjadi korban dari permainan kotor yang hanya menguntungkan segelintir elit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *